Home > News > Technopreneur Academy 2025: Menumbuhkan Jiwa Usaha Digital Mahasiswa UNS
Technopreneur Academy 2025: Menumbuhkan Jiwa Usaha Digital Mahasiswa UNS
- By Humas D3TI-UNS
- Oct 15, 2025 12:29 AM 8
Surakarta, 14 Oktober 2025 — Program Studi D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret (UNS) kembali menggelar kegiatan tahunan bertajuk Technopreneur Academy 2025 di Aula FMIPA UNS. Kegiatan ini menjadi ajang inspiratif bagi mahasiswa untuk menumbuhkan semangat berwirausaha di bidang teknologi informasi dan digital.
Tahun ini, acara menghadirkan dua narasumber kompeten dari dunia industri digital, yaitu Saga Iqranegara, Ketua Umum ADITIF (Asosiasi Digital Kreatif) Yogyakarta, dan Eringga Sutandang, Co-Founder sekaligus CTO Solutionlabs Group Indonesia. Keduanya berbagi pengalaman, wawasan, dan strategi sukses dalam membangun serta mengembangkan bisnis di era digital yang terus berkembang pesat.
Penanggung jawab acara, Fiddin Yusfida A’La, S.T., M.Eng, menyampaikan bahwa semangat kewirausahaan merupakan ciri penting di Universitas Sebelas Maret. “Kewirausahaan adalah ciri penting di UNS karena universitas mengintegrasikan nilai-nilai entrepreneur dalam pendidikannya. Kami mendorong mahasiswa untuk memiliki jiwa kreatif, inovatif, mandiri, serta berani mengambil risiko,” ungkapnya.
Dalam sesi pertama, Eringga Sutandang membahas tentang bekal dan modal penting untuk menjadi pebisnis IT, serta meluruskan makna start-up yang kini banyak disalahartikan. Ia menyoroti fenomena meredupnya beberapa start-up di Indonesia akibat kasus fraud dan pencapaian semu yang tidak berlandaskan nilai bisnis yang sehat.

Selain berbagi teori, Eringga juga memaparkan perjalanan pribadinya dalam merintis dan mengembangkan bisnis IT dari nol hingga mencapai keberhasilan saat ini.
Sementara itu, Saga Iqranegara dari ADITIF Yogyakarta menyampaikan berbagai hal penting mengenai perkembangan start-up dan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence). Ia menekankan bahwa penguasaan teknologi mutakhir dan kemampuan beradaptasi menjadi faktor kunci keberhasilan technopreneur masa depan.

Antusiasme peserta tampak tinggi, lebih dari 320an mahasiswa dan komunitas Emailkomp aktif berdiskusi dan bertanya mengenai peluang karier, perbedaan menjadi profesional IT dan pengusaha digital, hingga tantangan dalam mengeksekusi ide bisnis. Salah satu pesan yang banyak disoroti adalah bahwa “menemukan ide bisnis memang mudah, tetapi mengeksekusinya adalah mahal karena memerlukan biaya, waktu, dan komitmen yang besar.”

Pada kesempatan yang sama, Bapak Nanang Maulana Yoeseph, S.Si., M.Cs, selaku Kepala Laboratorium yang mewakili Kaprodi D3 Teknik Informatika SV UNS, turut memberikan sambutan dan motivasi kepada mahasiswa. “Technopreneur adalah pilihan cita-cita terbaik dalam hidup, walaupun membutuhkan perjuangan panjang. Mahasiswa harus mampu menerapkan nilai-nilai kewirausahaan dengan benar, bersemangat, dan pantang menyerah,” ujarnya.

Sebagai penutup, kegiatan Technopreneur Academy 2025 menegaskan komitmennya untuk terus menjadi wadah pembelajaran dan pembinaan bagi mahasiswa D3 Teknik Informatika dalam menyiapkan diri sebagai generasi technopreneur yang tangguh, kreatif, dan berdaya saing global.
“Technopreneur Academy siap berjuang dan berbenah untuk mendukung keberhasilan masa depan para mahasiswa UNS,” tutup panitia dalam pernyataannya.

Leave a Reply